Sabtu, 29 April 2023

REVITRIT (Review Try It) : Sewu Dino

 


 

REVITRIT (Review Try It) : Sewu Dino

 

SPOILER ALERT (UDAH 2JT PENONTON JUGA)

 

Sewu Dino (seribu hari) merupakan film horror kedua yang buat oleh MD Picture berdasarkan dari utas twitter @simpleMan. cerita yang diunggah pada 5 Agustus 2019, menjadi perbincangan dan dibandingkan dengan cerita milik simple Man lainnya yang booming sebelumnnya yaitu KKN Desa Penari—diangkat ke layar lebar dengan segala drama penanyangannya- perdebatan muncul, dan kebanyakan mengatakan cerita Sewu Dino lebih seram.

 

Kedua cerita horror pembahasan di twitter ini, membuat MD Picture dengan cepat membuat gebrakan dengan mengangkat  keduanya menjadi film, film pertama yaitu KKN di Desa Penari masuk jajaran box office pada tahun 2022, tak lama berselang poster film Sewu Dino rilis di bioskop  pada tahun 2023. Beberapa orang yang membaca utas berharap tinggi, beberapa orang lainnya biasa saja.

 

Kisah pada film Sewu Dino bercerita Sri yang membutuhkan pekerjaan untuk meningkatkan ekonomi karena Bapaknya sedang sakit, semesta menjawab dengan adanya lowongan kerja menjadi asisten rumah tangga keluarga terpandang di daerah tersebut, namun pekerjaan yang dilakukan bukan seperti pekerjaan  asisten rumah tangga biasa.

 

Cuma satu syarat untuk keterima menjadi asisten rumah tangga yaitu, hari kelahirannya harus pada Jumat Kliwon. Sri terpaksa menerima pekerjaan tersebut karena membutuhkan uang yang banyak, setelah menerima pekerjaan tersebut kejanggan demi kejanggalan menghampiri, Sri untuk menyelesaikan pekerjaanya.

 

Film Sewu Dino ini masih ditaraf biasa saja, enaknya bisa dinikmati karena jumpscarenya tidak kayak film horror Indonesia, membuat kondisi tidak ramah kepada jantung, karena setiap adengan jumpscare terus menerus, belum lagi scoring yang mengandalkan volume yang maksimal.

 

Scoring pada film ini dibangun perlahan sebelum adengan penting—setannya muncul—volumenya pun tidak maksimal yang menusuk ke telinga.

 

Pengambaran setan dan adengan gore, khas dari Kimo Stamble, setan yang tidak terlalu lokal—lusuh—sehingga pas pulang dari abis nonton film masih bisa tidur nyenyak dan tidak kebawa mimpi.

 

Bagian kurang dari film ini, chemistry antara, Sri dan teman-temannya kurang dekat, apalagi ketika menghadapi konflik antar merekanya, lalu karakter dari Keluarga Atmojo, padahal ini peran penting dari pengubah ceritanya.

 

unsur kearifan lokal masih sebatas simbol saja—makam, sajen, dan payung mayat—padahal kerahasian dan ketidak tahuan menjadi bumbu cerita, sepertinya ini diganti oleh sutradara menjadi pengabdian, hasilnya bisa dilihat pada endingnya.

 

Inilah review singkat dari film Sewu Dino, film yang saya tonton dari uang sisa thr lebaran, masih layak buat di tonton, namun pesan saya bagi yang telah membaca utas, jangan berharap banyak karena film yang berasal dari adaptasi—buku, gim, ataupun cerpen—semua cerita berdasarkan sudut pandang sang sutradara.

Sabtu, 11 Februari 2023

Review Try It (Revitrit)-Jalan Yang Jauh Jangan Lupa Pulang : Temuan dalam Perjalanan Aurora

 


SPOILER ALERT!!!!!

 

Jalan Yang Jauh Jangan Lupa Pulang garapan sutradara Angga Dwimas Sasongko merupakan lanjutan dari Film Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini (NKCTHI)—sutradara yang sama—yang merupakan adaptasi dari buku dengan judul yang sama Karya Marcella FP, secara singkat film ini bercerita mengenai perjalanan Seorang Aurora (Sheila Dara) sebagai anak tengah yang menjalani kehidupan baru di London, Inggris sebagai mahasiswa seni.

 

Pada film NKCTHI kita diperkenalkan Aurora ini sebagai karakter memiliki sisi misterius di keluargannya karena menyimpan semua baik rasa bahagia dan penderitaan sendiri, serta kurang dihargai apa yang telah dia lakukan, menurut saya karakter ini mencuri perhatiaan saya pada film sebelumnnya, hadirnya film Jalan Yang Jauh Jangan Lupa Pulang diberi porsi untuk mengenal Aurora.

 

Hal menarik dari karakter Aurora ini menurut saya pribadi, adalah bagaimana dia menyelesaikan konfik yang dia alami. Terlebih Aurora tinggal jauh dari keluarga. Apakah perjalan jauh yang Aurora pilih menjadi petualangan baru yang dia cari atau harus kembali pulang tanpa hasil?

 

Menurt saya film Jalan Yang Jauh Jangan Lupa Pulang menceritakan fase-fase penting yang diterima oleh Aurora dalam perjalanan hidupnya, dalam fase ini ia (Aurora) menerima hal-hal terjadi pada dirinya, sebagai pembelajaraan dan mengantarkan kepadanya pada satu benang merah yaitu, apa yang disebut dengan ‘rumah’ yang merupakan ujung dari perjalanan yang jauh.

 

Pada awal-awal scene kita melihat Aurora telah dia mempunyai pasangan (Ganinda Bimo), di mana pada NKCHTI diperlihatnya duniannya Aurora hanya berputar dia seorang diri dan keluarganya saja, cukup cepat untuk pertumbuhan karakter, namun ini merupakan pelajaraan pertama yang diterima Aurora ialah mengenai percintaan.

 

Mereka berpasangan karena merasa saling cocok karena latar belakang yang hamper mirip, karena merasa apapapun yang mereka lakukan terasa sia-sia dihadapan bapak mereka, dan menjadikan seni sebagai pelarian dari kehidupan nyata dan merasakan namanya hidup, namun mereka terjebak dalam toxic relationship,

 

Agaknya pelik dirasa Aurora untuk keluar dari hubungan yang beracun itu, namun butuh sikap dengan keyakinan penuh dari dirinya sendiri untuk keluar dari lingkaran setan itu, pada scene ini, entah bagi kita yang pernah menjadi tempat cerita atau curhat mengenai percintaan teman kita, kadang mereka merasa abai, kalau hubungannya ke tahap toxic relationship, sampe berbusa memberi tahu teman kita ini, untuk menyudahinya, namun akan banyak alasan dari mereka untuk mempertahaankannya. Sampai teman kita sendiri yang merasa sadar sendiri kalau ada yang salah dengan hubungan yang mereka jalanin.   

 

Hubungan sosial yang Aurora miliki, diperlihatkan juga punya sahabat dekat yaitu Honey (Lutesha) dan Kit (Jerome Kurnia), mereka menjadi pelindung sekaligus pendukung Aurora selama di London, mereka berasal dari latar belakang berbeda, namun bantuan yang diberikan membuat Aurora merasa dapat menjalani hidup dan bertanggung jawab atas keputusannya.

 

Pergi ke London yang jauh dari Negara asal memberi Aurora kebebasan dan bertanggung jawab atas pilihan hidup yang ia pilih, namun keluarga merasa jalan yang pilih Aurora tidak sesuai dengan apa yang asumsikan Angkasa (Rio Dewanto) kakak

dan Awan (Rachel Amanda) adik dari Aurora agaknya melenceng, karena tugasnya adalah belajar selayaknya mahasiswa

 

Namun mereka akhirnya mengerti atas pilihan hidup dari si anak tengah ini, selama di rumah perhatian yang hanya terfokus pada Angkasa dan Awan, ketika berada jauh orang rumah memberi perhatian yang membuat Aurora risih karena tidak terbiasa, namun Kakak dan Adiknya paham akan jalan yang dipilih oleh anak tengah ini, dan mencoba berada dibelakang untuk mendukung pilihan yang diambil oleh Aurora.

 

Jalan pulang telah Aurora temukan, bahwa ketika dapat memilih jalan hidup yang dapat  dia dipertanggung jawabkan dengan resiko yang menjadi pelajaraan bagi dirinya, menjadikan London sebagai ‘rumah’. Mungin orang lain menilai dia berbeda, namun dapat memilih dan menjalaninya merupakan hal menyenangkan karena kita tidak tahu akan membawa kita sejauh mana.

 

Aurora tahu apa yang disebut rumah untuk pulang, akhirnya dia tahu apa yang harus dia kerjakan dan fokus untuk menyelasaikan. Mengukur petualangan baru untuk dijalani dan menyelesaikan  apa yang harus dia selesaikan seperti yang udah direncakan

 

Pesawat kertas dari Aurora yang terbang dibawa angin, mungkin sudah mendarat dan mengantarkannya menenukan rumahnnya, walaupun dalam perjalannya angin yang membuat pesawat naik dan turun, banyak cara dan tidak selalu mulus.

Minggu, 11 Desember 2022

Wave Of World Cup (Wavorup) : Perempat Final World Cup 2022 antara Inggris vs Prancis: Pemenang Nomor 9 Era Modern Terbaik Milik Oliver Giroud




Pertandingan Inggris melawan Prancis pada babak perempat final World Cup 2022 telah berakhir subuh tadi, Prancis memenangkan pertandingan dengan skor 2-1, Prancis melangkah  ke babak semifinal pada gelaran World Cup kali ini, Prancis memang sedikit diunggulkan pada pertandingan ini menginggat status yang mereka sandang sebagai juara bertahan dari World Cup edisi sebelumnnya.

Sebelum pertandingan dimulai, lampu sorot tertuju pada bintang mereka masing-masing, Prancis ada Kylian Mbappe karena dipertandingan sebelumnya berhasil mencetak 2 gol dan 1 umpan berbuah gol, Inggris bintang mereka ada di pemain debutan mereka yaitu Jude Bellingham berperan mendistibusikan bola dan memberi 1 umpan berbuah gol.

Tentu para fans kedua negara dan penonton netral ingin melihat aksi mereka terulang kembali pada pertandingan dini hari, namun lampu sorot berubah karena yang menjadi sorotoan adalah duet antara Oliver Giroud dan Harry Kane untuk memperebutkan siapa nomor 9 (striker) terbaik di era modern.

Sorot lampu berpindah mengarah ke Giruod dan Kane, secara gampangnya yang diketahui, Prancis ataupun Inggris bermain dengan pertahanan dengan garis sejajar, Inggris memang menguasai bola dan mengontrol pertandingan, Prancis tampil menunggu hingga ada kesempatan buat serangan balik, permainan prakmatis Prancis yang bikin mereka lolos ke fase selanjutnya.

Inggris mengkontrol permainan melalui lini tengah Duet Bellingham-Henderson menyalurkan bola ke sisi sayap ada Foden-Saka, menyisir sisi sayap untuk masuk kepertahan Prancis cara yg bisa dilakukan Inggris, sembari membantu area fullback untuk meredam ekspoisitas Mbappe-Dembele—pemain sayap Prancis—hal ini sukses meredam lari dan menusuk khas sayap prancis

Cara yang diterapkan Inggris membuat Harry Kane mendapat bola dari sisi sayap, penyisiran sayap berbuah menjadi gol ketika Saka mencoba cutting inside—masuk dari sisi sayap, lalu masuk ke dalam kotak pinalti—namun dilanggar oleh Tchuameni dan menjadikan pinalti bagi Inggris, Harry Kane sukses menjadikan gol bagi Inggris.

Prancis bermain prakmatis bukan hal baru karena mereka bermain seperti itu sejak Piala Dunia 2018 dan menjadi juara, kecepatan sayap yang prancis miliki menjadi senjata utama mereka dan sisi tengah  yang bisa memecah kebuntuan ketika para penyerang dapat diredam, ini terlihat ketika gol pertama pada pertandingan ini, gol dari Tchuameni dari luar kotak pinalti.

Gol kemenangan pada pertandingan ini hadir melalui sundulan Olivier Giroud dari umpan silang Griezmann, gol yang diciptakan Giroud dan Kane, menjadikan hal menarik dari pertandingan tersebut, bagi penonton sepak bola, karena ada adu hebat nomor 9 bagi masing-masing tim, dalam penggunaan nomor 9 diera modern, karena nomor 9 pada era sebelumnnya hanya 1 tugas saya yaitu cetak gol.

Posisi nomor 9 dalam sepak bola menjadi magnet pagi para penikmatnya, karena mereka menjadi tombak berhasilnya tim meraih kemenangan atau tidak dari gol yang mereka ciptakan. Simpelnya dalam permain sepak bola, pencetak gol terbanyak timnnya yang menang. Kunci dari mencetak gol ada dalam penyerang.

Kita bisa sebut pencetak gol terbanyak missal dari Hungaria ada Ferenc Puskas—namanya diabadikan menjadi gelar pencetak gol terbaik—, lalu ada Pele dari Brazil, era 90an ada Romario, atau yang aktif bermain sepak bola hingga hari ini ada Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi. Torehan gol mereka cukup mengaggumkan.

MACAM-MACAM TIPE PENYERANG DIERA SEKARANG

Sepak bola modern menciptakan para penyerang untuk dinamis dan tugas mereka bukan hanya sekadar cetak gol saja. Peran mereka terbagi atas berbagai macam tipe:

1.     Target man

tugasnya menjadi pencetak gol, selain itu peran tambahannya  memiliki  kemampuan menahan bola yang baik, dan menarik bek untuk membuka ruang bagi pemain lainnya seperti penyerang sayap.

2.     Poucher

Penyerang dengan peran ini adalah mencari ruang agar bisa mencetak gol dari sedikit ruang dia miliki, kemampuan membaca permaian dan mencari ruang menjadi syarat wajib bagi penyandang peran ini,

3.     Deep- lying Forward

Mencetak gol merupakan tugas wajibnya, namun penyerang yang menyandang peran ini, menjemput bola membuat posisinya tidak sejajar dengan bek lawan, penyerang dengan kemampuan ini, membuat mereka terlibat dalam membangun serangan.

4. Wide Target Man

Pembeda dari target man yang diatas ialah, penyerang dengan kemampuan ini dapat bergerak dari sisi sayap untuk menarik atau mengecoh pemain belakang  lawan, yang nantinya penyerang dapat mencetak gol.

5. Advance Forward

Peran ini adalah tingkat lebih dari Poucher, posisi penyerang sejajar dengan bek lawan dan akan lari ketika menerima umpan terobosan, perlu adanya bantuan dari temannya agar ketika mereka dimatikan, masih dapat bekerja secara optimal

6. Defensive Forward

Penyerang dengan tipe ini, setidaknya harus memiliki daya tahan tubuh yang prima dan kecepatan tinggi, karena mereka tidak mencetak gol saja, namun turun ke area sendiri untuk bertahan ketika diserang dan membangun serangan ketika ingin menyerang dari lini sendiri.

7. Complate Forward

Penyerang tipe ini merupakan tipe lengkap sesuai namanya, karena mereka bisa membangun serangan ataupun menjadi pencetak gol, para pemain dengan tipe ini sangat sedikit, mereka yang membangun serangan harus turun ke daerah meraka dan terlibat kerja sama dengan gelandang maupun sayap, lalu mencari ruang untuk mengecoh bek lawan untuk pemain dari sayap atau gelandang masuk ke daerah musuh, atau penyerang langsung menerima umpan untuk dieksekusi menjadi gol.

Olivier Giroud dan Harry Kane, masuk kedalam tipe penyerang nomor 9 modern pada era sekarang, mereka tidak hanya mencetak gol, namun terlibat dalam membangun serangan. Kedua pemain memiliki statisik keunggulan mereka masing-masing. Menurut Footystats.org, berikut ini performa penampilan keduanya.

Karena mereka merupakan penyerang, mari lihat performannya dari expected goal (xG) dahulu, Kane bermain sebanyak 5 kali, mengasilakan 2 gol. Peluang untuk mencetak gol dalam 1 laga (Bahasa Indonesia xG) yang dimiliki Kane ialah 0.22, kalau dalam persentase adalah 84%. Giroud bermain sebanyak 4 kali, menghasilkan 4 gol. Peluang untuk mencetak gola dalam 1 lagi ialah 2.18, kalau dalam persentase 99%

Harry Kane berhasil memberikan assist yang menjadi gol selama World Cup sebanyak 3, peluang dalam memberi assistExpected Assist(xA)—angkanya 1.94 kalau dalam persentase 99%, melakukan passing sebanyak 67, passing suksesnya sebanyak 47 kali dari 67 Passing, key pass sebanyak 5 kali, crossing sebanyak 5 kali, 1 crossing yang sukses

Giroud berhasil memberikan assist yang menjadi gol selama World Cup sebanyak 0, peluang dalam memberi assistExpected Assist(xA)—angkanya 0.15 kalau dalam persentase 20%, melakukan passing sebanyak 39, passing suksesnya sebanyak 30 kali dari 39 Passing, key pass sebanyak 2 kali, crossing sebanyak 0 kali, 0 crossing yang sukses

Dari data yang sudah dijabarkan, Giroud dan Kane layak menjadi nomor 9 terbaik diera modern ini, kalau kita kaitkan dengan data tersebut dengan tipe penyerang yang ada maka bisa dibilang, Giroud merupakan penyerang bertipe poucher, sedangkan Kane merupakan penyerang Deep-lying Forward

Statistik ini merupakan total penampilan Kane dan Giroud dari fase grup hingga perempat final dini hari tadi, tentu Kane stop sampai disini, sedangkan Giroud bakal bertambah karena masih akan lanjut ke semifinal, tidak menutup kemungkinan ke final lagi atau bahkan juara, tapi penginnya juara baru antara Kroasia atau Maroko (ngarep).

Duel Giroud dan Kane tentang nomor 9 terbaik, kalau membandingkan mereka secara apple to apple terasa jahat karena mereka beda secara tipe permainan, namun saya pilih Giroud. Berdasarkan  statistik menjelaskan betapa efektifitasnya dalam kreasi peluang menjadi gol, selain itu menemukan ruang kosong dalam situasi rapinya  pertahanan lawan, peran Giroud berguna sekali.

Selamat Olivier Giroud!!!

 


 

Sabtu, 03 Desember 2022

Wave Of World Cup(Wavorup) : Pop culture manga adalah filosofi Timnas Jepang

 

Pop culture manga adalah filosofi Timnas Jepang

Tim Nasional Jepang mengahkiri perjalanan digrup E pada gelaraan Piala Dunia 2022 ini sebagai pemuncak grup, tergabung dengan nama besar seperti Jerman (Juara Piala Dunia edisi 2014), Spanyol (Juara Piala Dunia edisi 2010), dan Kostarika yang pernah mengalahkan Itali dan Inggris (membuat Kostarika lolos sebagai Juara grup dan Inggris tidak lolos grup di edisi Piala Dunia 2014).

Seperti yang kita semua tahu semua Jepang punya kenangan buruk pada 1993 di Doha, Qatar, saat itu mereka tampil apik pada fase grup untuk seleksi Piala Dunia zona Asia 1994 di Amerika, Jepang keluar sebagai juara grup F. masuk ke babak selanjutnya, pada saat sistem kompetisinya yaitu  Juara Grup bakal di saling bersaing untuk dicari juara grup dan peringkat kedua yang mewakili Asia.

Peserta ada 6 negara yang saling beradu yaitu, Jepang, Arab Saudi, Iran, Korea Selatan, Korea Utara, dan Irak. Penentuan negara yang mewaliki Asia untuk Piala Dunia 1994 harus ditentukan hingga pertandingan terakhir, Jepang harus kalah 2-1 dari Irak dan membuat gagal lolos karena selisih Gol dengan Korea Selatan saat itu.

Pada peristiwi ini Masyarakat Jepang mengingat Qatar sebagai Doha no higeki (ドーハの悲劇). Rasa sedih menghantui Jepang karena kejadian ini, harapan Warga Jepang besar karena tahun 1992 Jepang berhasil menjadi Juara Asia, menjadi juaranya karena adanya perbaikan pada liga mereka dari yang amatir menjadi liga profesional—sekarang kita mengenalnya dengan J League—

Perjalan menjadi Juara Asia Jepang ada andil kerja kebudayaan di Jepang sendiri yaitu dengan menyusupi semangat kemengan demi negara melalui Manga. Karya manga yang terkenal hingga menjadi pembuka jalan untuk manga bertema sepakbola iyalah Captain Tsubatsa (1981).

Kalian juga pasti merasakn budaya pop Tsubatsa semasa kecil dulu, dibawanya kita untuk belajar dari impian para tokoh yang berbeda-beda, misalnya Hyugga bermain sepak bola sebagai jalan untuk keluar dari kemiskinan, Tsubatsa sendiri yang fokus mengejar cita-citanya, dan Misuga melawan keterbatasan fisiknnya.

Captain Tsubatsa sebagai hal yang dijadikan sebagai budaya pop, juga mengambarkan ada peran penting atau bisa kita bilang backbone, bagi Timnas Jepang sendiri yaitu pembinaan pemain bola pada usia dini, kita tahu sendiri Tsubatsa diceritakan menjalani kompetisi sudah sejak sekolah dasar hingga menjadi jenjang profesional.

Selain Captain Tsubatsa yang berlandasakan pembinaan usia dini, ada manga fantasista, terbit pada tahun 1999 bercerita Teppei Sakamoto yang bercita-cita menjadi pemain kelas dunia, pada manga ini pendekatan peran mulai ditonjolkan, salah satu penjabaran yang terkenal mengenai regista merupakan posisi pengantur serangan pada tim.

Manga ini membawa kita untuk paham adanya visi dalam bermain sepak bola, penting visi dalam sepak bola karena agar pemain tidak asal mengoper bola, namun bagaimana operan ini harus bisa menjadi sebuah gol. Peran ini tren pada tahun 90an hingga awal 200an karena sepak bola pada saat itu dipengaruhi oleh naiknya Serie A—liga Italia—pemain yang memerankan posisi ini salah satunya Franseco Totti.

Pemain yang memiliki visi biasanya memiliki ciri stylish, dimana bermain tidak banyak lari, hanya bermain 1-2 operan yang akurat lalu berbuah gol. Pemain Jepang yang bertipikal  ini ada Keisuke Honda, dan Nakata.

Level Timnas Jepang perlahan bangkit, semenjak kejadian Qatar 1994, Jepang akhirnya lolos ke Piala Dunia 1998 Prancis hingga saat ini Jepang selalu lolos dan tampil di turnamen terbesar sepak bola negara

Pada era 90an hingga 2000an awal Jepang masih kalah bersaing dengan negara lain—khususnya Eropa hingga Afrika—pertengahan 2000an permainan Jepang mengandalkan kecepatan yang dimiliki pemainnya, ketika pemain Jepang sudah masuk ke kotak pinalti lawan, gagal mencetak gol.

Banyak para pundit mengatakan Timnas Jepang selalu gagal dalam mencetak gol dan menjuluki pemain Jepang adalah ‘anak baik’ karena mereka tidak merubah peluang menjadi gol. Secara permainan udah mulai mengimbangi tim eropa level B.

Manga yang lahir dari peristiwa ini ada Blue Lock bercerita Jepang Krisis penyerang yang haus gol membuat jepang tidak bisa berbicara banyak dikancah dunia. Maka federasi jepang mengumpulkan pemain muda yang berposisi penyerang untuk menjadi kesebalasan dengan setiap individu memiliki mentalitas menjadi terbaik dan bisa mencetak gol.

Pada pagelaran Piala Dunia Qatar 2022, Blue Lock menjadi viral karena penampilan Timnas Jepang yang berbeda dari penampilan mereka di edisi sebelumnya, karena terlihat pemain Jepang dapat mengatasi lawan-lawannya menginggat grup Jepang ada negara seperti Jerman, Spanyol, dan Kroasia.

Penampilan Jepang ketika lawan Jerman dan Spanyol, terlihat mentalitas mereka tidak goyah melawan tim unggulan bahkan dapar mencuri kemenangan, pada saat pertandingan juga Jepang tertinggal lebih dulu, setelah itu membalikan keadaan, dalam blue lock juga digarisbawahi mengenai mencetak gol yang menjadi msalah menahun tim ini, namun gol yang Jepang ciptakan berasal dari sudut-sudat yang susah.

Pemanpilan impresif dalam fase grup Jepang, terlihat mereka sudah matang secara permainan terlihat bagaimana mereka mengesploitasi ruang, agar lawan tidak dapat memberikan umpang, belum lagi gegenpressing-pemain lawan tidak bisa berlama-lama dengan bola karena bakal direbut oleh pemain Jepang—hal ini menjadi pelajaran dari manga Ao Ashi.

Bercerita seorang—Ashito—pemain yang awalnya berposisi penyerang, namun secar teknik tidak cocok, namun dia memiliki kelebihan dalam hal melihat ruang dan posisi baik musuh dan posisi rekannya, cerita ini merupakan dasar sepak bola modern. Mengingat perihal ruang—juege de posicion—menjadi  taktik dari Pep Guardiola.

Jepang memang mengejutkan karena tidak terbakar dalam grup neraka, secara perlahan mereka mulai naik level dari yang biasanya level kuda hitam, mulai menjadi tim yang patut diunggulkan, tapi lawan mereka tim yang bertahan rapat dan Jepang harus menguasai bola, ketika lawan kostarika, mereka mengalami kekalahan. Mari kita lihat sejauh mana Jepang melaju apalagi lawannya selanjutnya Kroasia—finalis Piala Dunia 2018—

Minggu, 20 November 2022

Wave of World Cup(Wavorup): TANK PANZER MEMBAWA DUKA BAGI WARGA JERMAN



Tim Nasional(Timnas) Jerman salah satu tim yang diungulkan pada setiap gelaran Piala Dunia ataupun Piala Eropa, karena komposisi pemain yang merata pada semua lini, menjadikan Jerman sebagai salah satu tim yang patut diperhitungkan untuk setiap kompetisi yang mereka ikuti. Tahun 2022 Piala Dunia akan diselenggarakan di Qatar pada Bulan November, Jerman tergabung dalam grup ‘neraka’ bersama Spanyol. Jepang, dan Kostarika.

Mereka yang dukung Timnas Jerman sudah akrab dengan istlah der panzer. Julukan ini didapat Jerman pada tahun 1954 di Piala Dunia, Swiss. Sebagai negara yang kalah pada perang dunia ke 2, Jerman terbagi menjadi dua wilayah yaitu Jerman Barat dan Jerman Timur, pada Piala Dunia 1954 Jerman Barat ikut serta ke tournament tersebut, hasilnya sebagai menjadi juara dunia untuk pertama kali setelah mengalahkan unggulan Hungaria dengan skor 3-2.

cerita kemenangan Jerman menasbihkan der panzer untuk julukan Timnas Jerman, karena berhasil membalikan keadaaan dari tertinggal selisih 2 lalu dibalik menjadi kemenangan 3 gol pada menit-menit akhir, pada saat itu kemengan yang diraih dikatikan dengan nama tank Jerman pada perang dunia kedua yang bernama Panzer, dan menyusul ketertinggalan dengan semangat untuk tidak menyerah dikaitkan dengan mesin diesel yang butuh waktu lama untuk panas. Menjadi awal julukan didapatkan oleh Timnas Jerman.

Julukan Der Panzer yang melekat pada Timnas Jerman, tidak disukai oleh warga Jerman sendiri, karena mereka mencoba untuk menanggalkan dosa negara meraka ketika Perang Dunia ke 2, mayoritas Warga Jerman menanggalkan istilah perang melekat pada kehidupan mereka, termasuk adanya embel-embel Perang ada di Timnas mereka, adanya kejadiaan tersebut menciptakan trauma bagi Warga Jerman.

DER PANZER ADALAH TRAUMA BAGI WARGA JERMAN

Perang Dunia kedua yang diisiasi oleh Jerman karena ingin membalas kekalahannya sekutu—terkhusus Prancis—Aldof Hitler berambisi membuat Jerman kembali jaya melalui perang,  namun cerita lain yang diraih Jerman, mereka harus menelan kekalahan kembali. Pahitnya negera itu terbagi menjadi dua wilayah—Barat dan timur—masing-masing dengan ideologinya. Karena terpecahnya negara ini, awal kemunculannya pada kompetisi baik Piala Dunia ataupun Piala Eropa, bukan menjadi negara yang diunggulkan karena masalah masih menimpa negara ini. namun Jerman Barat hadir mencuri perhatian karena menjuarai Piala Dunia untuk pertama kalinya.

melansir dari sport.detik.com, (8/13), Jerman Barat yang memenangkan Piala Dunia 1954 untuk pertama kali. Membuat julukan Der Panzer melekat, menginggat hal tersebut identic dengan Jerman pada masa itu.  

selain itu dampak Perang Dunia ke 2 membuat Jerman tertinggal dari Negara seperti Inggris ataupun Prancis. Jerman cukup terlambat dalam membangun branding atau citra dalam sepak bola mereka, menginggat dampak perang dunia masih melekat pada mereka.

Warga Jerman semakin kesini mencoba menghidari apapun yang melekat embel-embel dari Perang Dunia terhadap keseharian mereka, termasuk Timnas mereka. dosa diktaktor Adolf Hitler membuat generasi sekarang perlahan meninggalkan. Selain hal yang berbau perang, bagi Warga Jerman nama Hitler menjadi seperti nama yang tidak boleh disebut oleh siapapun—seperti film Harry Potter—

‘TIM NASIONAL’ LAHIR PADA TAHUN 2015

Melansir dari football-tribe.com (06/18) DFB—selaku federasi yang menanggani Timnas Jerman—merilis julukan resmi yaitu Die Mannschaft’ berasal dari ‘Die Nationalmannschaft’ yang mengandung arti harfiah ‘tim nasional’. 

Kalau kita tarik mundur sejak Jerman tampil pada berbagai kompetisi, tidak ada pemain yang menjadi bintang, namun mereka kuat secara tim, bahkan ketika berhasil menjuarai Piala Dunia 2014 di Brazil, siapa bintang yang mencolok, mereka hadir sebagai tim, bahkan gol kemenangan lahir dari pemain pengganti yaitu Mario Gotze.

Para pemain yang berhasil membawa Jerman ke kasta tertinggi, tidak isi oleh pemain Jerman asli, ada juga yang berdarah imigran. Namun mereka satu tujuan membawa Jerman juara, walaupun sempat ada intrik ketika Jerman gagal total pada Piala Dunia 2018, namun Joachim Löw—pelatih Timnas Jerman—pasang badan membela anak asuhnya.

Menarik untuk menantikan bangkitnya Jerman pada Piala Dunia 2022 ini, mereka hadir dengan pemain muda dari tim papan atas dari liga top Eropa,  ditengah tim unggulan seperti Inggris dan Prancis yang tampil tidak meyakinkan, serta tidak keikutsertaan Itali, membuat Jerman bisa melaju jauh dengan pemain muda dan semangat Die Mannschaft.


Sabtu, 10 September 2022

REVITRIT (Review Try It): Mencuri Raden Saleh

 

(ADA SPOILERNYA)

 

Mencuri Raden Saleh seperti judulnya kalian bisa tebak ini merupakan film genre pencurian, film dengan tema seperti ini untuk Hollywood—sebagai kiblat perfilman—udah banyak kalau harus beri contoh mungkin yang menjadi top of mind ada ocean eleven, atau series rame ditonton ketika pagebluk  di layanan streaming Netflix la casa del papel—orang kenal dengan nama money heist—

Kalau untuk Indonesia film dengan genre ini termasuk jarang, namun kehadiaran Mencuri Raden Saleh tidak sekadara hadir untuk mengisi list film heist, pengambaran film pencurian identic dengan tim kecil, jarring-jaring rencana, kemewahan untuk tokoh atau instansi yang akan dirampok, kejar-kejaran antaran polisi dengan para komplotan, hingga perubahan rencana ketika dilokasi, semua ada pada film ini dan divisualkan tidak asal.

Seperti film pencurian lainnya, asal mula pencurian pada film ini ketika orang yang memilki power menyuruh para orang biasa untuk melakukan kegiatan diluar keahlian mereka, kejamnya lagi ada pilihan yang ditawarkan uang sebagai hadiah dan ancaman bagi keluarga yang tak tahu menahu.

Jalan cerita Mencuri Raden Saleh tidak cepat dan ada jeda untuk penonton mencerna adegannya, satu hal menarik dari film ini, kelihatan Sutradara tahu betul film seperti  ini bukan market besar di Indonesia—kebanyakan penonton Indonesia suka horror—merutut saya Visinema hadir memjadi acuan untuk film bertema heist untuk Indonesia adalah film Mencuri Raden Saleh.

Ketika kamu menonton film ini bagian yang  perlu  diperhatikan, penjelasan lukisan Raden Saleh yang berharga  yaitu Penangkapan  Pangeran Diponegoro,  bahkan  menjadi nasional treasure karena Raden Saleh memberikan lukisan tersebut ke Kerajaan Belanda,   mengambarkan tokoh di lukisan, nampak para Prajurit Belanda terlihat kecil dan Pangeran Diponegoro menampakan raut keberanian ketika ditangkap, pengambaran sebagai symbol perlawanan, karena Raden Saleh menggunakan privilege-nya untuk melawan Belanda.

Pada akhir film diperlihatkan bahwa aka nada petualan dari kelompok ini, namun apakah masih berhubungan dengan lukisan kalapun tidak ada kaitannya dengan lukisan, apa peran Piko masih relevan dengan kelompok ini, ditunggu saja pencurian apa yang akan mereka lakukan kedepannya.  

 

Sabtu, 03 September 2022

Review Try It (Revitrit) : KKN di Desa Penari

 


(mengandung spoiler buat yang belum nonton, tapi masa belum nonton?) 

KKN Desa Penari merupakan film terlaris yang Indonesia miliki saat ini, karena bisa menjaring kurang lebih 9 juta penonton, dengan lama tayangnnya selama 75 hari dilansir dari seleb.tempo.co. film ini muncul di bioskop  pada 30 April 2022, mulai 30 Agustus telah tayang di Disney+ hotstar.

 

seperti yang kita tahu semua, film ini sempat mengalami beberapa penundaan tayang, yang dijadwalkan rilis pada tahun Maret 2020, karena adanya pagebluk, film ini berangkat dari sebuah utas twitter (at)simpleman pada tahun 2019, tulisan tersebut menjadi pembahasan warganet, lalu cerita ini menjadi sebuah buku dan akhirnya diangkat ke layar lebar oleh MD Picture.

 

Garus besar ceritanya ada mahasiswa ingin melaksakana Kuliah Kerja Nyata (KKN) di sebuah desa yang terpencil dikawasan timur Pulau Jawa, namun mereka diganggu oleh penghuni gaib di desa tersebut, fokus cerita diambil dari sudut pandang Widya dan Nur.

 

karena mereka yang menjadi narasumber dari simple man, dengan catatan kisah mereka bukan untuk menakut nakuti, tapi memberi pelajaran untuk para mahasiswa yang kkn untuk tidak berbuat macam-macam di lokasi yang asing bagi mereka

 

Pembukaan pada film ini dari adegan seorang mahasiswa yg bernama Ayu, bersama kakaknya, dan temannya Nur sedang survei lokasi untuk KKN mereka, Kakak Ayu sebagai penghubung antara Ayu dengan Pak Prabu sebagai Kepala Desa, untuk membicarakan perizinan agar desa tersebut. Bisa digunakan untuk lokasi KKN Ayu dan teman-temannya, terlihat ada keraguan dari Pak Prabu karena desa mereka belum pernah menjadi tempat seperti itu

 

Saat diskusi terjadi, Nur hanya diam saja, karena merasa aneh dengan desa ini, semua ia simpan sendiri dan tidak menceritakan ke Ayu, lompat ke seminggu kemudian , desa ini telah menjadi lokasi KKN, kelompok yang beranggota Bima (ketua kelompok), Anton, Wahyu, Ayu, Nur, dan Widya, mereka tiba dengan kegiatan utama selama KKN ini adalah mengalirkan dari sungai ke sendang, nantinya air tersebut untuk dipakai warga desa

 

Sepanjang film diperlihatkan setiap anggota KKN mengalami gangguan dari penghuni gaib desa, namun mereka coba bertahan untuk menyelesaikan apa sudah mereka kerjakan, namun akhirnya semua harus berkahir karena kelalaian oknum anggota kelompok itu sendiri.

 

HORROR TERKUATNYA FILM INI

Sebagai salah satu anggota yang menjadi pusat terror, Widya merasa ada yang aneh ketika pertama kali tiba ditempat KKN ini, bagaimana tidak hanya dia seorang yang mendengar suara gamelan, dia memastika ke teman dan Pak Prabu apa yang dia dengar, namun Pak Prabu menjawab dengan hati-hati karena tahu, ini akan menganggu kerja mereka. Nampak Nur merasa ada temannya yang merasakan keanehan desa ini.

Keanehan lainnya menurut Widya perihal keberadaan anak muda didesa, Ayu yang cukup sering bersama Widya, mencoba menjawab pertanyaan temannya dengan masih bisa diterima akal sehat, agar tidak ada ketakutan dan menganggu kegiatan pengabdian mereka.

Horror terkuat pada film ini ketika, Ayu dan Widya diterror di waktu bersaman. Adengan Ayu dan Widya mandi secara bergantian, dimana Ayu terlebih dahulu, kemudian ia  diterror dalam kamar mandi, dengan didatangi sosok hitam, namun Widya berjaga diluar ia malah mendengar kidung jawa dari dalam kamar mandi, lalu bergantian, Ayu yang berjaga. Suara kidung Jawa terdengar oleh Ayu dari dalam kamar mandi, ketika diintip dalam kamar mandi ada penari yang sedang nembang.

Ketika Widya tertidur, lalu terbangun dan melihat Nur sedang menari diluar rumah dan tengah malam, tentu Widya mencoba menyadarkan temannya, namun kejadian sesungguhnya adalah Widya yang menari diluar rumah ketika malam, tarian coba dihentikan oleh Wahyu dan membuat anggota kelompok lainnya seperti Nur menyadarkan Widya.

NONTON FILM SEPERTI MENGINGAT KEMBALI UTAS

Perlu disclamer saya menonton film ini di Disney+ Hotstar, waktu tayang dibioskop saya belum ada niatan nonton, karena berpikir takutnya sepanjang nonton bakal seperti mencheklist antara yang ada di utas dan yang diadegankan, apalagi jarak utas dan film cukup jauh, namun pas nonton di layanan streaming, mencheklist tetap ada karena ada beberapa cerita yang saya masih ingat, sisanya menginggat kembali cerita karena lupa

Pengadengan para pemain cukup menghidupkan cerita yang divisualkan, beberapa tokoh seperti Pak Prabu, Nur, dan Ayu pas menurut saya jika cerita ini ditransformasi ke medium visual, Pak Prabu sosok yang mengayom, Ayu yang mengasuh kelompoknya dan merunutkan konflik terror yang menimpa kelompoknya, dan Ayu sosok selayaknnya anak kota bebas.

Kalau dibilang horror terbaik saya bilang belum sih, tapi memvisualkan imajinasi kita ketika membaca utasnya, saya pikir ini menjadi nilai plus film ini, ketika cerita ini diangkat ke film saya berpikir bakal rame karena hype, namun karena beberapa kali penundaan dan sempat saya pikir film ini ya sekadar tayang saja, namun hasilnya menjadi film terlaris Indonesia

 

Entah setelah menoton film ini, kepikiran kalau kita bermain what if, kalau film KKN Desa Penari di bikin dengan konsep mokumentari seperti film The Medium atau Incantation, kebenaran mengenai terror yang dialami Nur dan Widya diberik tahu oleh Mba Dok dalam mimpi, ya mungkin bakal muncul pro dan kontra